Menteri Agama RI Ingatkan Zakat Bagian Ibadah Yang Tak Boleh Ditinggalkan Umat Islam

Asiasatunews.com, Batulicin   –  Zakat ini merupakan perintah Tuhan untuk berzakat, serta merupakan ibadah bersifat amaliah, istimaliah yang bersifat kebendaan sekaligus bersifat sosial.

Ibadah yang didalam Qur an itu selalu mengiringi ayat sholat dan tidak bisa terpisahkan antara sholat dan zakat. Artinya zakat ini adalah bagian ibadah yang penting dan tidak boleh ditinggalkan oleh ummat Islam.

Hal itu dikatakan oleh Menteri Agama Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas saat peluncuran kampung Zakat di Desa Suka Maju Kecamatan Batulicin yang juga didampingi Wakil Bupati Tanah Bumbu Muh Rusli, Selasa (17/1/2023) siang pagi. 

“Inisiasi sebuah zakat adalah pengingat kita semua bahwa kita yang berkecukupan memiliki kewajiban untuk menyisihkan harta kita, cuma 2,5 persen. Itu sebenarnya bukan hak kita, namun adalah hal orang lain yang dititipkan kepada kita,” jelasnya.

Semua berharap tambahnya, kampung zakat ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk tidak lupa menunaikan kewajiban dalam berzakat.

Terkait Kampung zakat tersebut bisa menjadi sebuah inisiatif untuk ikhtiar guna melakukan pengentasan kemiskinan yang dilakukan oleh masyarakat sendiri, tanpa ada keterlibatan pemerintah dan ini sudah sangat tepat sehingga tingkat kemiskinan di negeri ini masih berada pada kisaran 9,57 persen.

Jika jumlah penduduk Indonesia itu 260 juta, maka kurang lebih sekitar 22 juta penduduk nya masuk dalam kategori miskin. 22 juta itu termasuk dalam jumlah yang sangat banyak,” sebutnya. 

Adapun ikhtiar masyarakat yang membentuk kampung zakat ini tentu menjadi bagian upaya untuk mempercepat proses pengentasan kemiskinan di daerah setempat. 

Oleh kerena itu lanjutnya, pemerintah melalui Kementerian Agama akan mendorong agar kampung kampung zakat ditempat saat ini bisa berkembang ditempat tempat lain .

Baca Juga  Mengkaji Peningkatan PAD Melalui BUMD, Wabup M Rusli Kunjungi Dua Wilayah di Kaltim

“kami berharap bagaimana tahun ini bisa lebih kita masifkan, kalau sekarang ada sekitar 514 kampung zakat se Indonesia, insya Allah tahun ini akan kita tambahkan 1.000 lagi, semoga ini bisa kita capai dan kalau ini bisa berjalan dengan baik saya yakin bahwa upaya pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan itu akan bisa didorong dengan cepat dengan munculnya kampung kampung zakat yang diinisiasi oleh masyarakat,” sebutnya. (Red/asiasatunews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *