Asiasatunews.com, Jakarta
– Juru bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril mengungkap kasus COVID-19 tercatat mengalami kenaikan yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir di Indonesia.
Berdasarkan data Kemenkes RI, bahwa penambahan kasus tertinggi terjadi pada Kamis (26/6/2022), yaitu 1.907 kasus. Untuk sementara kasus ini ada 21 provinsi di Indonesia yang mengalami kenaikan kasus Covid-19 selama sepekan terakhir.
Perlu diketahui, situasi nasional memang hari kemarin ada kasus tertinggi 1.907, terdapat pada 21 provinsi yang mengalami peningkatan kasus satu minggu terakhir, dan 19 provinsi yang mengalami penurunan kasus,” ujar Syahril saat konferensi pers virtual, Jumat (24/6/2022).
Menurut pengamatan, angka kenaikan kasus harian masih cenderung fluktuatif sejak 1 Juni, di mana angkanya masih cenderung landai yakni 368. Lalu kemudian perlahan mulai naik hingga dalam dua hari terakhir terjadi peningkatan sampai 1.985 kasus dan kemudian turun menjadi 1907 kasus kemarin, tegasnya.
“Ini tentu saja kita pahami karena kita masih masa pandemi Covid-19, maka fluktuasi angka-angka ini bisa naik dan turun yang menjadi perhatian dan evaluasi kita untuk tetap mewaspadai, bebernya.
Sementara secara nasional angka positivity rate (angka mereka yang terinfeksi Covid-19 dari total keseluruhan yang dites) masih berada di standar baik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 3,93 persen. Ia melihat kasus harian dan positivity rate nasional di awal bulan melandai tapi kemudian meningkat pada akhir minggu.
Sedangkan kasus yang meninggal dalam hitungan yang absolut dari mulai tanggal 1 – 23 Juni angkanya berkisar di bawah 10 orang perhari.
(Red/asiasatunews.com)
