Asiasatunews.com, Batulicin – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) telah menggelar sebuah kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pembangunan masyarakat di wilayah tersebut. Kegiatan ini diadakan di Gedung PKK Kecamatan Simpang (02/05/2024), dan dihadiri oleh peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Tanbu.
Sosialisasi ini bertema “Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro Tahun 2024” yang memiliki substansi utama dalam memberikan edukasi dan membangun potensi kewirausahaan guna mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pembangunan masyarakat. Pemberdayaan usaha mikro dilakukan melalui pendataan, kemitraan, kemudahan perizinan, penguatan kelembagaan, dan koordinasi dengan para pemangku kepentingan.
Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perindustrian (Diskumdagri) Kabupaten Tanah Bumbu, Drs. Akhmad Syarwani, MM secara resmi membuka kegiatan ini. Syarwani menekankan pentingnya potensi pengembangan wirausaha di kalangan masyarakat, terutama pada usaha rumah tangga kecil dan menengah.
”kita harus sama-sama mencerdaskan, melakukan pengembangan terhadap sumberdaya yang ada dan pembangunan masyarakat,” ungkap Syarwani.
Dalam rangkaian acara yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, Syarwani juga menyoroti pentingnya pendidikan dan penggalian potensi diri dalam konteks pembangunan ekonomi dan sosial.
Narasumber dari Balai Latihan Kerja dan Usaha Kecil Menengah (Balatkop dan UKM) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Khaidir Ansyari, S.KM., MM, turut hadir dalam sosialisasi ini. Ansyari menjelaskan tentang pentingnya dukungan terus-menerus terhadap potensi kewirausahaan yang ada, serta pentingnya usaha-usaha kecil dan menengah dalam mendukung ekonomi nasional.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 40 peserta, dengan perincian jumlah peserta laki-laki sebanyak 9 orang dan peserta perempuan sebanyak 31 orang. Mereka berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu, antara lain Kecamatan Simpang (15 orang), Kecamatan Kusan Hilir (3 orang), Kecamatan Batulicin (6 orang), Kecamatan Kusan Tengah (1 orang), Kecamatan Karang Bintang (10 orang), Kecamatan Kuranji (1 orang), dan Kecamatan Mantewe (4 orang).
