Asiasatunews.com, Batulicin – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakoor) Aksi Konvergensi Stunting Tahun 2024 dengan tujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting di wilayah tersebut.
Rakoor ini merupakan langkah strategis dalam upaya percepatan penurunan stunting (PPS) di Kabupaten Tanah Bumbu. Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Tanbu Zairullah Azhar, yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Eka Saprudin, pada hari Rabu (24/01/2024).
Ruang Rapat Dinas KBP3A Tanbu menjadi saksi kegiatan ini, dihadiri oleh TP PKK, SKPD terkait, dan Camat se-Tanbu.
Eka Saprudin, Asisten Pemerintahan dan Kesra, menyampaikan bahwa penanganan stunting masih merupakan isu nasional yang memerlukan perhatian bersama. Dalam sambutannya, Eka mengajak semua peserta untuk mengikuti Rakoor penanganan stunting dengan keseriusan.
“Saya minta SKPD fokus dan serius pada penanganan stunting ini. Baik dalam hal penyampaian data, maupun program kerja yang berkaitan dengan stunting,” ujarnya.
Eka menekankan komitmen penuh pemerintah daerah dalam menangani stunting, sejalan dengan target yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan harapan Bupati Zairullah Azhar. Target tersebut adalah menurunkan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024.
