Asiasatunews.com, Batulicin – Pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri, menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Tahun 2024 dalam format Hybrid. Acara ini terhubung dengan DLR Pemkab Tanbu, pada hari Senin (01/04).
Rakor tersebut berlangsung serentak dengan Apel Siaga Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) menjelang Idul Fitri, dihadiri oleh Kepala Badan Pangan Nasional, Menteri Pertanian, dan Menteri Perindustrian Dalam Negeri.
Pertemuan daring ini diikuti oleh sejumlah pejabat Pemkab Tanbu serta perwakilan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Tanbu.
Rapat koordinasi daring ini diinisiasi sebagai tanggapan terhadap pentingnya kerja sama lintas sektor dan lintas daerah dalam menghadapi tantangan ekonomi, khususnya dalam menjaga stabilitas harga dan mencegah lonjakan inflasi yang dapat merugikan masyarakat.
Beberapa topik penting dibahas, termasuk pemantauan harga-harga kebutuhan pokok, peran sektor-sektor terkait dalam menjaga stabilitas pasokan barang, serta upaya kolaboratif antar-daerah dalam meningkatkan produksi dan distribusi.
Sementara itu, Apel Siaga juga ditandai dengan peluncuran gerakan pasar murah di 38 provinsi, sebagai upaya untuk mengamankan pasokan dan harga pangan guna memenuhi kebutuhan pokok seperti beras, daging, minyak, gula, bawang, dan barang lainnya.
Langkah-langkah ini dilakukan secara konsisten oleh Pemerintah dalam rangka menjaga stabilitas harga barang menjelang perayaan Idul Fitri 1445 H.
