Asiasatunews.com, Batulicin – Prosesi membasuh kaki orang tua diwujudkan sebagai bentuk penghormatan, kasih sayang, dan pengabdian kepada orang tua. Tradisi tersebut biasanya dilaksanakan saat menyambut Imlek, tetapi tidak demikian bagi masyarakat di Bumi Bersujud. Mereka menjalankan tradisi mencuci kaki orang tua setiap bulan.
Bupati Tanah Bumbu, HM. Zairullah Azhar, mengungkapkan keinginannya untuk membangun tradisi ini di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, bahkan di seluruh Indonesia.
Tujuan dari tradisi ini adalah agar anak-anak menjadi lebih bakti, patuh, dan mengabdi kepada orang tua, khususnya ibu.
“Saya ingin tradisi ini dibangun di setiap Desa. Setiap bulan dilaksanakan oleh anak-anak,” ujar Zairullah kepada media Selasa, (5/3/2024).
Menurutnya, anak-anak akan mengundang ibunya untuk duduk di kursi, mengambil baskom, dan mengisi air. Mereka akan mencuci kaki ibunya hingga bersih. Pada cucian terakhir, mereka meminta izin kepada ibu mereka sebelum meminum air tersebut.
Zairullah yakin bahwa dengan melaksanakan tradisi membasuh kaki ibu ini, akan terjadi perubahan yang besar dalam hidup mereka.
Ini adalah pengalaman yang membuat saya punya tanggung jawab sebagai pemimpin, agar anak cucu kita dimasa depan menjadi orang sukses dan hebat.
“Mudah-mudahan tradisi mencuci kaki orang tua (Ibu) ini bisa di terima. Saya juga mohon doa dari ulama dan mohon maaf dengan langkah yang dilakukan ini. Semua ini karena keikhlasan dan ketulusan sebagai pemimpin untuk kepentingan anak-anak dimasa akan datang,” tambah bupati.
