Asiasatunews.com, Batulicin – Pencarian yang intensif selama 45 jam oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) dan Tim SAR gabungan akhirnya membuahkan hasil dengan berhasilnya evakuasi seorang nelayan yang hilang.
Keberhasilan ini terjadi pada Jum’at (05/01/2024), ketika korban ditemukan sudah tidak bernyawa lagi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batulicin, tepatnya ± 100 meter dari lokasi kejadian.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD, H Sulhadi, menyampaikan bahwa tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi korban sekitar pukul 14.35 WITA, dengan bantuan dari masyarakat setempat. Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka menggunakan ambulan desa.
“Sekitar pukul 14.35 wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi korban di bantu masyarakat setempat”, ucapnya.
Dampak tragis kejadian ini menimbulkan satu korban meninggal dunia, yakni Masrani (68 tahun), seorang nelayan di desa tersebut. Kalaksa menegaskan bahwa pencarian dan posko ditutup setelah korban ditemukan, dan upacara bersama dilakukan sebagai tanda penghormatan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim SAR gabungan yang telah berupaya dengan keras selama beberapa hari melakukan pencarian” pungkasnya.